Jemput Bola Demi Gencarkan Percepatan Vaksinasi Booster di Palangka Raya

Seorang warga nampak melakukan vaksinasi booster kedua di Jalan Rajawali Palangka Raya, Jumat,17/2/2023 (Foto: kontenkalteng.com)

Palangka Raya-Masih rendahnya vaksinasi booster Covid-19 di Kota Palangka Raya, Kalteng membuat pemerintah harus melakukan terobosan agar program ini berjalan sehingga diharapkan bisa meminimalisir penyebaran virus Covid-19.

Baca juga: Kemenkes : Mulai Sekarang Vaksinasi Booster Lansia Bisa Diberikan Setelah 3 Bulan Vaksinasi Primer

Hal ini dikarenakan jika dibandingkan dengan vaksin dosis pertama dan kedua, animo warga untuk untuk melakukan vaksinasi booster masih rendah.

Salah satu terobosan dilakukan oleh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Kayon, Palangkaraya.

Agar capaian vaksinasi booster ini sesuai target yang diharapkan, petugas dari puskesmas yang berada di Jalan Rajawali ini secara rutin sebulan dua kali melakukan jemput bola dengan mengadakan vaksinasi disejumlah tempat yang menjadi pusat keramaian warga.  

Contohnya pada  Jumat (17/2/2023) Puskesmas Kayon melakukan vaksinasi di lingkungan pasar Jalan Rajawali Palangka Raya.

Dari pantauan dilapangan, nampak sejak pagi hari sejumlah warga sudah antre melakukan vaksinasi yang bertempat disebuah ruko yang tutup.

Sebanyak 5 petugas seperti bagian pendaftaran, pengecekan suhu tubuh, verifikasi data hingga vaksinator sibuk melayani warga yang datang silih berganti.

Yunita, seorang vaksinator yang tengah bertugas mengakui, bila menunggu saja dipuskesmas untuk mendapatkan masyarakat yang melakukan vaksinasi jumlahnya sedikit.

“Karena itu kami jemput bola melakukan vaksinasi ditempat-tempat yang menjadi pusat keramaian masyarakat dengan harapan mereka mau untuk vaksinasi,”jelasnya.

Untuk saat ini kata dia, petugas tak menargetkan berapa jumlah warga yang vaksinasi, namun bila mereka mau vaksin tetap akan dilayani baik itu vaksin 1 hingga 4, ujarnya.

Rida, salah satu warga yang antre vaksinasi mengatakan, dia melakukan vaksinasi karena kebetulan petugas melakukan kegiatan dekat tempat tinggalnya.

“Karena saya berjualan di Pasar Rajawali, maka saya bisa bergantian dengan suami untuk melakukan vaksinasi,”ujarnya.  

Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Palangka Raya Andjar Hari Purnomo mengimbau agar masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi Covid -19, baik vaksinasi dosis satu dan dua, serta vaksin penguat yakni booster pertama dan kedua, dapat mendatangi fasyankes terdekat untuk mendapatkannya.

“Semua fasilitas pelayanan kesehatan (Fasyankes) yang ada di Kota Palangka Raya sudah melayani vaksinasi booster. Baik itu Klinik, Puskesmas dan Rumah Sakit (RS) di Palangka Raya, kini sudah melayani vaksinasi. Termasuk vaksin booster kedua untuk masyarakat umum,” sebutnya

Data Dinas Kesehatan Palangka Raya mencatat, Tercatat, hingga 6 Desember 2022, sudah 264.720 orang atau 118,49 persen yang menerima dosis vaksin 1. Berikutnya untuk dosis 2 sebanyak 230.902 orang atau 103,3 persen.

Sedangkan untuk vaksin dosis ketiga sebanyak 100.416 orang atau 44,95 persen , lalu dosis empat untuk tenaga kesehatan sudah sebanyak 2.250 orang atau 64,07 persen. (Sur-OR1)