Petugas saat memeriksa kendaraan yang terbakar

Satu unit mobil jenis Daihatsu Calya dengan membawa sekitar 6 jerigen yang diduga tempat bahan bakar minyak (BBM), hangus terbakar  saat antre pengisian BBM di SPBU Jalan G. Obos, Kelurahan Menteng, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya, pada Jum'at (23/9/2022) sore.

Baca juga: Surati Pertamina, Pemko Minta Tindak Tegas SPBU Nakal di Palangkaraya

Nahasnya, api juga  menyambar 1 unit mobil Suzuki Carry yang kebetulan tengah antre  dibelakangnya. Akibatnya mobil bermuatan  kayu itu hangus terbakar.

Pengawas SPBU, Abdul Muthalib mengatakan, pada saat kejadian dirinya baru saja datang dan tengah menghitung uang di dalam ruang kerjanya.

"Tiba-tiba ada suara ledakan dari luar. Ternyata satu unit mobil Daihatsu Calya yang sedang antre, terbakar dan muncul api dari bagian belakang mobil," katanya, pada saat diwawancarai usai pemadaman api.

Dijelaskannya, kobaran api yang besar kemudian menyambar satu unit mobil Suzuki Carry yang dikemudikan pria berinisial  BN dan tengah antre tepat di belakang mobil Daihatsu Calya. Akibatnya, mobil Suzuki Carry yang tengah membawa kayu tersebut juga hangus terbakar.

"Awalnya operator SPBU mencoba melakukan pemadaman menggunakan APAR, namun tidak mampu memadamkan api di mobil tersebut," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelamatan, Bidang Penyelamatan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Palangka Raya, Sucipto mengatakan, jika api diduga berasal dari  aki tambahan yang telah dimodifikasi.

Kemudian, aki tersebut diduga untuk menghidupkan pompa modifikasi yang digunakan untuk memindahkan BBM dari tangki mobil ke jeriken 

"Jadi di dalam mobil kita temukan enam jeriken kosong yang berukuran sekitar 20 liter serta tangki modifikasi, yang diduga untuk kegiatan pelangsir," ujarnya.

Bahkan pada saat kejadian, pengemudi mobil Daihatsu Calya langsung melarikan diri meninggalkan mobilnya.

Namun, pihaknya akan menyerahkan sepenuhnya proses penyelidikan kepada pihak kepolisian, untuk mengungkap awal mula terjadinya kebakaran.

"Akibat peristiwa tersebut, kerugian diperkirakan 300 juta lebih. Karena dua unit mobil itu hangus terbakar," pungkasnya.

Belasan pemadam kebakaran, baik dari pemerintah, kepolisian hingga relawan, turut memadamkan api di SPBU Jalan G. Obos Kota Palangka Raya.( OR2)