Redaksi
Ilustrasi (foto: Pertamina)
kontenkalteng.com, Palangka Raya-PT Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan memprediksi, jelang Natal dan tahun baru (Nataru) 2023 akan terjadi peningkatan penggunaan BBM jenis gasoline seperti Premium, Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo dan Pertamax Racing mencapai 2,4%, dari 1.429 kiloliter (KL) menjadi 1.463 KL.
Baca juga: Pertamina Prediksi, Jelang Nataru Terjadi Lonjakan Konsumsi BBM dan LPG di Kalimantan.
“ ini juga terjadi pada BBM jenis gasoil seperti i Bio Solar, Dexlite dan Pertamina Dex sebesar 0,7%, dari 377 KL menjadi 380 KL,”jelas Arya Yusa Dwicandra, Area Manager Communication, Relations & CSR Patra Niaga Kalimantan, Jumat (22/12/2023).
Tak hanya itu, kenaikan konsumsi juga terjadi pada LPG sebesar 4,1 % dari 269 MT menjadi 280 MT dan untuk Avtur mengalami punurunan sebesar 16% dari 56 KL menjadi 47 KL dari rata-rata harian normal, ungkapnya.
Diperkirakan Arya pada nataru tahun 2023 ini akan terjadi kenaikan konsumsi BBM jenis gasoline (Pertamax Turbo, Pertamax dan Pertalite) hingga 3,9%, BBM jenis gasoil (Dex Series dan Biosolar) sebanyak 1,1%, LPG sebesar 4,6% dan Avtur sebesar 0,9% dari rata-rata normal harian di wilayah Kalimantan.
Arya menambahkan, khusus di beberapa wilayah jalur potensial (jalur toll, jalur wisata, jalur logistik), Pertamina juga menyiagakan SPBU di jalur padat kendaraan dan wisata sebanyak 85 SPBU yang tersebar di Kalimantan Timur sebanyak 22 SPBU, Kalimantan Barat 15 SPBU, Kalimantan Tengah 12, Kalimantan Utara 5 SPBU dan Kalimantan Selatan 31 SPBU.
“Seluruh SPBU siaga ini akan beroperasi selama 24 jam dan telah dilakukan build up stok sejak H-7. Serta Pertamina juga menyiagakan sebanyak 199 Agen LPG di seluruh wilayah Kalimantan,”ujarnya.
Sebagai sub holding Commercial & Trading dari PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga tentunya akan terus berkomitmen memastikan kelancaran distribusi energi kepada masyarakat.
“ Bagi konsumen atau masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut terkait proses bisnis Pertamina Patra Niaga termasuk yang terkait dengan kegiatan Satgas Nataru dapat menghubungi kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina,”pungkas Arya Yusa Dwicandra. (Yanti-OR1)
