5 Tips Agar Tetap Bugar Saat Kabut Asap Karhutla Menyerang

Ilustrasi (pexels)

kontenkalteng.com, Palangka Raya-Hampir 3 pekan ini Palangka Raya, Kalteng mulai diserang kabut asap tipis akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Kebakaran tak hanya mengakibatkan rusaknya hutan, dampak lain yang dirasakan yakni mengganggu kesehatan manusia.

Baca juga: Faridawaty Himbau Para Orang Tua Memakaikan Masker ke Anak saat Beraktivitas di Luar Rumah

Sejumlah penyakit yang sering ditemukan saat kebakaran hutan dan lahan antara lain Insfeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), asma  juga paru-paru.

Berikut sejumlah tips yang berguna untuk menjaga kesehatan dari kabut asap karhutla yang dirangkum dari sejumlah sumber.

Selalu memakai masker

Menggunakan masker saat melakukan aktifitas diluar rumah sangat penting. Masker yang baik untuk digunakan saat karhutla yakni N95 atau KN95.

Namun kalaupun tak ada, bisa digunakan masker bedah yang bewarna hijau. Masker ini tetap masih ada efek perlindungannya bila dibandingkan tidak menggunakan masker sama sekali.

Memperbanyak minum air putih

Untuk warga didaerah terpapar kabut asap disarankan untuk memperbanyak minum air putih, makan sayuran dan buah-buahan yang kaya antioksidan seperti jeruk atau wortel.

Kurangi melakukan aktivitas  diluar rumah. Mengurangi aktivitas dilaur rumah sangat penting karena partikel debu kebanyakan berada diluar rumah. Kalaupun harus beraktivitas diluar rumah sebaiknya menggunakan masker

Sediakan alat penjernih udara di rumah

Memiliki alat penjernih udara yang berada didalam rumah juga penting. Alat ini bisa membantu untuk membersihkan asap karhutla yang masuk kedalam rumah.  Selain itu beberapa type pendingan ruangan (AC) juga mempu menyaring patikel udara 2,5 (PM2,5)

Periksakan kesehatan ketika badan mulai tak nyaman

Seperti diketahui, efek buruk dari asap karhutla yakni menyerang kesehatan manusia. Untuk itu disarankan apabila tubuh mulai terasa tak nyaman, sebaiknya segera pergi kedokter untuk dilakukan pemeriksaan.

Untuk untuk sebaiknya kita menjaga kesehatan diri dan keluarga agr terhindar dari abu asap kebakaran hutan  (OR1)