Ilustrasi ODJG (kontenkalteng)

kontenkalteng.com, Palangka Raya - Peristiwa yang dialami oleh Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) tersebut terjadi di Jalan Tjilik Riwut Kilometer 14, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya, pada Rabu (10/4/2024) malm kemarin. Ia dinyatakan tewas usai mengalami kecelakaan lalu lintas atau menjadi korban tabrak lari.

Baca juga: Penjaga Kandang Ayam Tewas Akibat Tabrak Lari

Insiden itu sontak mengundang masyarakat berhamburan ke lokasi kejadian dan membuat warga yang berada disekitar lokasi kejadian geger. 

Ketua RT 08 RW 14, Petrus (55) mengungkapkan. bahwa korban yang diketahui orang dalam gangguan kejiwaan tersebut sudah sejak pagi hari berkeliling di sekitar lokasi Kejadian tanpa sehelai busana sedikit pun.

"Saya kurang tahu dari mana dia (Korban,red) sudah sejak pagi habis warga pulang dari sholat ied mondar-mandir disini tidak jelas,” katanya.

Tangkapan layar dari peristiwa terjadinya dugaan korban tabrak lari di Jalan Tjilik Riwut Km 14, (10/4/2024).

Dijelaskannya, dari pihak warga setempat sudah meminta bantuan dari pihak kepolisian dan juga dinas terkait untuk mengamankan korban, karena sejak korban terlihat, sempat mengganggu warga dengan mengejar warga yang sedang berbelanja di warung.

"Bahkan tadi ada warung warga yang diacak-acak oleh dia (korban) dan sempat memukul-mukul mobil atau mengganggu pengendara kendaraan bermotor yang melintas di jalan raya,” ungkapnya.

Kemudian pihaknya tidak mengetahui akan kematian korban, karena saat petang hujan sedang mengguyur wilayah Jalan Kilometer 14, dan dirinya pun baru mengetahui kalau korban meninggal ditengah jalan raya setelah ada warganya yang menelpon dan melaporkan kejadian tersebut.

"Untuk kematiannya sendiri kami kurang tau mas, karena posisi sudah senja dan hujan, saya juga baru tau kalau tidak warga saya yang menelpon,” tukasnya. 

Sementara itu, mendapatkan laporan adanya kecelakaan lalu lintas tersebut Unit Lakalantas Satlantas Polresta Palangka Raya segera menuju kelokasi kejadian untuk melakukan proses identifikasi dan evakuasi jenazah korban yang bersimbah darah dari jalan raya.

Jasad Korban setelah dilakukan Olah TKP langsung dievakuasi oleh Ambulance Relawan setempat menuju Ruang Kamboja RSUD dr. Doris Sylvanus Palangka Raya untuk dilakukan Visum et Repertum. (RF-OR1)