Ilustrasi pedagang dipasar (kontenkalteng.com)

kontenkalteng.com, Palangka Raya-Kebiasaanya menJelang perayaan Natal dan tahun baru (Nataru) selalu dibarengi dengan semakin melambungnya harga kebutuhan masyarakat untuk merayakan hari besar keagamaan itu.

Baca juga: Jelang Nataru, Masyarakat Diminta Tak Belanja Berbelihan

Berbagai cara dilakukan Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya agar harga stabil dan masyarakat tidak terbebani dengan kenaikan harga barang, salah satunya dengan membuka gerai Tim Pengendalian Harga barang (TPID).

“Gerai ini akan diresmikan pertengahan November 2023. Gerai ini disediakan sebagai kios yang menjual aneka kebutuhan pokok,”kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palangka Raya, Aratuni Djaban, Rabu (1/11/2023).

Nantinya di kios penyeimbang ini akan dijual beras, daging kerbau beku, minyak kita, gula, dan lain-lain. Harga semua produk yang jual mengacu harga eceran tertinggi (HET)

Aratuni menegaskan, jika stok sembako banyak, maka masyarakat tenang, sehingga terjadi psikologi pasar yang tenang. Gerai TPID ini disediakan untuk menyambut Nataru supaya saat Natal dan tahun baru 2024 tidak terjadi inflasi di Kota Cantik Palangka Raya.

“Gerai yang kita sediakan nanti berbentuk retail dan gunanya sebagai penyeimbang, bukan untuk menyaingi. Ini kita lakukan supada tidak terjadi panic buying,” tuturnya.(OR1)