Gubernur Pimpin Kick Off Penandatanganan Kontrak PBJ 2024 Pemprov Kalteng 14 Kabupaten

Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran saat menyampaikan arahannya

kontenkalteng.com, Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menggelar Kick Off Penandatanganan Kontrak Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah secara kolektif di Lingkup Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten / Kota Se-Kalteng Tahun 2024, bertempat di Aula Jayang Tingang (AJT) LT. II Kantor Gubernur Kalteng, Senin (29/1/2024). Kick Off berlangsung secara luring dan daring via konferensi video dengan kabupaten/kota se-Kalteng.

Baca juga: Perangkat Daerah Kalteng Lakukan Kick Off Penandatanganan Kontrak Pengadaan Barang dan Jasa Tahun 2023

Kick Off Penandatanganan Kontrak Pengadaan Barang dan Jasa dipimpin langsung Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran. Dalam arahannya, Gubernur menyampaikan percepatan pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa (PBJ) Pemerintah sangat penting untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi nasional dan daerah serta pembangunan sektor-sektor lainnya.

Orang nomor satu di Bumi Tambun Bungai ini menyampaikan beberapa poin penting yang perlu mendapatkan perhatian serius oleh Kepala Daerah khususnya Bupati/ wali kota agar mendorong Bank Kalteng menjadi Bank terdepan di Kalteng dan mampu bersaing dengan Bank Swasta maupun Bank Nasional lainnya.

Kedua, diminta kepada Bupati/ wali kota agar menyiapkan anggaran penggunaan SPBE di kabupaten/ kota masing-masing.

“Seluruh Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dilakukan melalui Pengadaan Secara Elektronik, untuk mempermudah proses, efisiensi waktu dan biaya, serta transparansi”, imbuhnya.

Sebagai informasi, SKPD di lingkup Prov. Kalteng yang melakukan penandatanganan kontrak kick off TA. 2024 tahap I diantaranya Dinas PUPR untuk peningkatan Jalan Tumbang Sungai – Tumbang Kalang I (MYM) dengan nilai kontrak Rp. 26.357.700.000 dan peningkatan Jalan Dadahup/ G1 – Lamunti (DAK) dengan nilai kontrak Rp. 16.745.000.000, RSUD Hanau untuk Belanja Alat Radiodiagnostic (APBD) dengan nilai kontrak Rp. 33.239.460.000, RSUD Doris Sylvanus untuk pengadaan Alat Kesehatan – Workstation MRI Cardiac 1 Unit dengan nilai kontrak Rp. 1.291.000.000, dan Dinas kesehatan untuk pengadaan Genset, UPS dan perlengkapan dengan nilai kontrak Rp. 1.127.500.000. 

Sementara itu, tahap II diantaranya Badan Kepegawaian Daerah untuk pengadaan personal komputer dengan nilai kontrak Rp. 618.456.000, BPSDM untuk pengadaan makan minum dan snack pelatihan dengan nilai kontrak Rp. 1.401.744.000, BAPPENDA untuk belanja modal alat kantor lainnya (pengadaan kursi deret) dengan nilai kontrak Rp. 850.000.000, Diskominfosantik untuk jaringan internet terpusat dengan nilai kontrak Rp. 5.078.314.000 dan Dinas Kehutanan untuk pengadaan mobil pemadam kebakaran 2 (dua) unit dengan nilai kontrak Rp. 2.542.000.000. (Yanti-OR1)