Wagub Sampaikan Pidato Pengantar Gubernur Kalteng

Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo saat membacakan Pidato Pengantar Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran (Dok. Diskominfosantik Kalteng)


Baca juga: Wagub Bacakan Pidato Gubernur Kalteng Terhadap 2 Raperda

PALANGKA RAYA – Wakil Gubernur Kalteng H. Edy Pratowo membacakan Pidato Pengantar Gubernur Kalteng pada Rapat Paripurna (Rapur) ke-6 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2022. Kegiatan ini dihadiri secara virtual dari Ruang Rapat Wagub Kalteng, Senin (28/3/2022). Rapur digelar secara hybrid.

Rapat dipimpin oleh Ketua DPRD  Kalteng Wiyatno. Agenda Rapur kali ini adalah Pidato Pengantar Gubernur Kalteng tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Gubernur Kalteng Akhir Tahun Anggaran 2021 Pada Rapat Paripurna ke-6 Masa Persidangan I Tahun Sidang 2022.

Pidato Pegantar Gubernur Kalteng mengatakan bahwa Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Akhir Tahun Anggaran 2021 ini disusun dan disampaikan sesuai pedoman baku yang ditetapkan Kementerian Dalam Negeri, dengan sistematika pelaporan sederhana namun sangat komprehensif untuk menggambarkan dan melaporkan hasil penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang dilaksanakan oleh Pemprov. Kalteng, serta bersifat melaporkan kinerja Gubernur selaku Kepala Daerah selama 1 (satu) Tahun Anggaran.hadiri 

LKPJ ini menginformasikan secara sistematis dan komprehensif terhadap proses kegiatan pemerintahan, pembangunan dan pemberdayaan masyarakat, dan berbagai permasalahan yang dihadapi dalam proses pembangunan tersebut, serta memberikan beberapa solusi dalam mencapai  Visi dan Misi Provinsi Kalimantan Tengah sebagaimana dalam RPJPD  Kalteng Tahun 2006-2025, dan RPJMD Kalteng Tahun 2016-2021 dengan Visi “Kalimantan Tengah Maju, Mandiri dan Adil, untuk Kesejahteraan Segenap Masyarakat Menuju Kalimantan Tengah BERKAH (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah dan Harmonis)”.

Hal ini dibuktikan dengan capaian indikator Kinerja Makro, yang diantaranya adalah Perkembangan IPM terus meningkat dari tahun 2016 sebesar 69,13 meningkat hingga 71,25 tahun 2020. Laju Pertumbuhan ekonomi Kalteng tahun 2018 sebesar 6,61% meningkat hingga 6,12% pada tahun 2019 tetapi pada tahun 2020 mengalami penurunan hingga sebesar -1,40% sebagai dampak pandemi Covid-19. Selanjutnya Ekonomi Kalteng pada akhir tahun 2021 tumbuh kembali hingga 3,4%.

Persentase Penduduk Miskin Prov. Kalteng pada September 2016 sebesar 5,36% dan berhasil diturunkan hingga 4,81% pada September 2021, tetapi berdasarkan data pada september 2020 yakni pada masa dampak Pandemi Covid-19 melanda Indonesia, persentase penduduk miskin meningkat drastis hingga 5,26% sedangkan Nasional mencapai 10,19%. Selanjutnya pada September 2021 angka kemiskinan berhasil ditekan kembali hingga 5,16%.

Edy juga menjelaskan sepanjang tahun 2021, Pemprov. Kalteng beserta jajaran terus berkomitmen untuk tetap optimal dalam melaksanakan berbagai program dan kegiatan, sebagai implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD), sehingga menghasilkan sejumlah capaian kinerja pembangunan, antara lain: Pertama, Penilaian Opini Badan Pemeriksa Keuangan yang tetap dapat dipertahankan dalam posisi Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) selama tujuh tahun berturut-turut; Kedua, Capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) Prov. Kalteng pada Tahun 2021 sebesar 92,92%, lebih tinggi dibandingkan tahun 2020 sebesar 82,78%, atau meningkat 10,14%. MCP merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh KPK untuk memudahkan monitoring yang dilakukan oleh bidang Koordinasi dan Supervisi Pencegahan Korupsi (Korsupgah) KPK RI.

Ketiga, Menutup tahun 2021, Prov. Kalteng mampu masuk dalam 10 besar nasional untuk cakupan vaksinasi Covid 19 dosis pertama. Capaian vaksinasi Covid 19 ini berdasarkan rilis Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di Kalteng mencapai 77,5 persen dari target nasional; Keempat, Berhasil menerima 3 (tiga) penghargaan BKN Award Tahun 2021 untuk Pemerintah Provinsi Tipe C, yaitu Peringkat II Kategori Implementasi Penilaian Kinerja, Peringkat II Kategori Pengawasan dan Pengendalian dan Peringkat III Kategori Perencanaan Kebutuhan dan Pelayanan Pengadaan dan Pensiun.

Kelima, Berhasil meraih penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) tahun 2021 untuk kategori Pendidikan. Ajang Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2021 ini diselenggarakan KORAN SINDO dan SINDOnews.com, yang berada di bawah naungan MNC Portal Indonesia; Keenam, Pada Peparnas XVI tahun 2021 yang diselenggarakan di kota Jayapura Provinsi Papua, Kontingen Kalteng berhasil meraih prestasi yakni medali, 1 emas, 5 perak dan 5 perunggu.

Terakhir, Dalam rangka mendukung Ketahanan Pangan Nasional,  Kalteng mendapatkan kepercayaan dari Bapak Presiden RI Joko Widodo, untuk pengembangan Program Food Estate pada wilayah eks PLG di Kabupaten Kapuas dan Kabupaten Pulang Pisau, dengan target luas lahan sekitar 165.000 hektare, yang nantinya diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pangan, baik di Kalteng  maupun nasional. Selain menciptakan lapangan kerja baru, program ini juga diharapkan dapat memanfaatkan lahan tidur dan terlantar menjadi terkelola dan terpelihara serta diharapkan mampu meningkatkan perekonomian di Kalteng, selain itu dapat sekaligus mencegah kebakaran hutan dan lahan.

“Semoga kita semua mampu memberikan kontribusi optimal bagi kemajuan Prov. Kalteng yang kita cintai dan kita banggakan, demi terwujudnya masyarakat Kalimantan Tengah yang Makin BERKAH,” pungkas Edy.(OR1)